MEDIAKITA.CO.ID - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 di wilayah Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah resmi ditutup setelah berjalan selama 30 hari.
Penutupan dilaksanakan oleh Danrem 101/Antasari, Brigjen TNI Ilham Yunus, di Desa Pengambau Hilir Luar, Kecamatan Haruyan, pada Rabu (4/6/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Danrem membacakan amanat Panglima Kodam VI/Mulawarman, Mayor Jenderal TNI Rudy Rachmat Nugraha, selaku Pengendali Kegiatan Operasional TMMD.
Ia menyampaikan rasa syukur atas kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan TMMD ke-124 yang berlangsung tertib, lancar, dan aman, dengan hasil yang sangat menggembirakan.
TMMD ke-124 mengusung tema “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah.”
Program ini merupakan operasi bhakti TNI yang melibatkan banyak pihak, antara lain TNI, Polri, kementerian, lembaga pemerintah non-kementerian, pemerintah daerah, mahasiswa, serta masyarakat.
Tujuan utama TMMD adalah membantu pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sasaran fisik dan non-fisik, sekaligus memperkuat pertahanan wilayah dan mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat.
“Selama 30 hari pelaksanaannya, TMMD ke-124 berhasil mencapai berbagai target signifikan, baik dalam pembangunan fisik maupun non-fisik,” ujar Brigjen TNI Ilham Yunus saat membacakan amanat.
Beberapa kegiatan fisik utama yang berhasil diselesaikan antara lain pembangunan dan pengerasan jalan, pemasangan gorong-gorong, serta pembuatan sumur bor.
Di samping itu, kegiatan non-fisik seperti penyuluhan wawasan kebangsaan dan penanganan stunting juga digelar untuk memberdayakan masyarakat secara menyeluruh.
Pangdam VI/Mulawarman dalam amanatnya turut menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh Satgas TMMD di jajaran Kodam VI/Mulawarman atas dedikasi dan kerja keras selama pelaksanaan program. (pen1002hst)