Sumber ilustrasi diet - istockphoto.com
MEDIAKITA.CO.ID - Kamu sedang sedih lantaran berat badan tak kunjung turun? Eitss, tunggu dulu ya Sobat Mediakita. Jangan buru-buru tergiur dengan iklan yang berseliweran di berbagai platform online, apalagi tergoda dengan bumbu-bumbu caption yang menggiurkan.
Pokoknya jangan langsung klik deh, ojo kesusu alias jangan tergesa-gesa, yah meskipun dijanjikan dengan hasil instan oleh gurihnya iklan.
Kalau disarankan begini, kamu jangan tambah sedih ya,
sebagaimana lirik lagu Bernadya, "untungnya ku tak pilih menyerah".
Kenapa enggak boleh menyerah? Sebab ada kabar gembira dari Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Banjarbaru, bagi sobat Mediakita yang sedang berusaha menurunkan berat badan dengan cara yang sehat.
Lewat unggahan di instagram resminya @rsdidamanbanjarbaru, Kamis (5/12/2024), RSD Idaman Banjarbaru berbagi edukasi mengenai efektivitas dan risiko penggunaan obat diet.
Pesannya jelas: berhati-hatilah, karena tidak semua produk yang dijual di pasaran aman untuk konsumsi.
Dalam unggahan tersebut, RSD Idaman Banjarbaru menekankan bahwa obat diet bukan solusi jangka panjang untuk menurunkan berat badan.
"Penggunaannya sebaiknya selalu dilakukan dengan pengawasan medis, karena bisa memiliki efek samping atau interaksi dengan obat lain," tulis captionnya.
Selain itu, mereka juga menyoroti bahwa efektivitas obat diet masih diragukan, terutama karena banyak produk belum melalui pengujian klinis yang memadai.
"Konsumsi obat diet ampuh menurunkan berat badan jika dibarengi dengan pengaturan pola makan dan olahraga," tulis pihak RSD Idaman Banjarbaru.
Lebih lanjut, RSD Idaman menjelaskan, obat diet bekerja dengan cara menekan nafsu makan dan membuat seseorang lebih cepat kenyang sehingga efektif untuk menurunkan berat badan.
Namun perlu diingat, memilih obat diet yang tepat sangat dianjurkan karena sekarang banyak merek obat diet yang berada di pasaran dan tidak semuanya sudah teruji aman untuk kesehatan.
Mereka juga mengingatkan bahwa obat diet bisa menimbulkan efek samping yang serius. Beberapa di antaranya adalah tekanan darah tinggi, gangguan irama jantung, hingga risiko stroke atau serangan jantung.
Bahkan masalah sehari-hari seperti insomnia, gugup, pusing, dan gangguan pencernaan juga bisa muncul akibat konsumsi obat ini.
Tenang Sobat Mediakita, kalau obat diet bukan pilihan sebagaimana kamu bukan pilihan di hatinya, misalnya. Ada banyak cara sehat kok untuk diet. Ini tips dari RSD Idaman Banjarbaru:
1. Diet rendah kalori, yaitu mengurangi asupan gula dan karbohidrat olahan.
2. Mengonsumsi protein saat sarapan, tujuan ya membantu menekan rasa lapar lebih lama.
3. Perbanyak konsumsi serat, yaitu perbanyak makan sayur dan buah-buahan.
4. Olahraga teratur sebanyak 3 hingg 5 kali dalam seminggu dengan durasi 30-60 menit.
5. Istirahat yang cukup, sebab tidur yang berkualitas membantu metabolisme tubuh, juga bisa menghindari momen-momen saat bersama mantan.
6. Terakhir, penuhi kebutuhan cairan tubuh, caranya dengan minum air putih minimal 8 gelas sehari. Air putih ya, bukan dengan air mata rindu.
Proses menurunkan berat badan memang nggak instan, ya Sobat Mediakita. Tapi kalau dilakukan dengan cara yang benar, hasilnya nggak cuma bikin kamu sehat, tapi juga lebih percaya diri. Syukur-syukur bisa kembali bersamanya. (slm/adv)