Home » Keran Air Siap Minum Pertama di SMA Banjarbaru Resmi Beroperasi, Aspirasi Siswa Terwujud

Keran Air Siap Minum Pertama di SMA Banjarbaru Resmi Beroperasi, Aspirasi Siswa Terwujud

Gusti Rizky saat mencicipi keran air minum siap. Foto – Istimewa

MEDIAKITA.CO.ID – Fasilitas keran air siap minum resmi hadir di SMAN 3 Banjarbaru dan langsung dapat digunakan siswa. Peresmian dilakukan oleh Ketua DPRD Kota Banjarbaru, Gusti Rizky Sukma Iskandar Putera, bertepatan dengan rangkaian peringatan HUT PGRI di sekolah tersebut, Selasa (25/11/2025).

Fasilitas ini menjadi keran air minum pertama yang tersedia di lingkungan SMA se-Kota Banjarbaru, sekaligus jawaban atas aspirasi siswa, guru, dan pihak sekolah yang sebelumnya disampaikan pada program Dewan Masuk Sekolah.

“Saat kegiatan Dewan Masuk Sekolah, siswa dan guru menyampaikan kebutuhan fasilitas air minum. Alhamdulillah hari ini sudah terpasang dan bisa dimanfaatkan,” ujar Gusti Rizky.

Ia menjelaskan, pembangunan fasilitas ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemko Banjarbaru dan CSR PTAM Intan Banjar.
“Ini kerja bersama Pemko dan PTAM Intan Banjar. Semoga bisa dijaga dan benar-benar memberi manfaat,” katanya.

Kepala SMAN 3 Banjarbaru, Rahmah, menyampaikan apresiasi kepada DPRD Banjarbaru atas perhatian yang diberikan kepada sekolah.

“Fasilitas ini sangat membantu tumbuh kembang siswa dan mendukung lingkungan belajar yang sehat,” ujarnya.

Siswa pun merasakan dampak langsung hadirnya fasilitas baru tersebut.
M. Tzar Adrian Sofiadi mengaku senang karena kebutuhannya kini terpenuhi.

“Aspirasi kami didengar. Sekarang bisa menghemat uang jajan karena tinggal isi ulang,” ucapnya.

Hal senada disampaikan Kirana Syifa Anggaeni, siswi kelas XII.

“Sudah saya coba, airnya enak dan mudah diakses. Sangat membantu,” katanya.

Peresmian ini juga dihadiri Ketua Komisi I DPRD Banjarbaru, para guru, staf sekolah, serta perwakilan siswa. Fasilitas keran air minum tersebut diharapkan menjadi langkah awal peningkatan kenyamanan dan kesehatan peserta didik di sekolah-sekolah Banjarbaru.