Jalan Griya Permata Jadi Lahan Parkir Dadakan. Foto - hans

MEDIAKITA.CO.ID – Puluhan kendaraan roda dua tersusun rapi tepat di Jalan Griya Permata, Desa Semangat Dalam, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala.

Motor yang kebanyakan berjenis matic itu merupakan milik warga Komplek Persada Permai II, III dan IV yang sengaja diparkir, akibat banjir telah merendam jalan utama permukiman mereka.

Warga takut motor mereka mogok apalagi rusak, jika terus dipaksa menerjang genangan air setinggi 50 cm, sehingga lebih memilih untuk memarkirkannya tepat di depan komplek permukiman yang ditinggali ratusan kepala keluarga (KK) tersebut.

Seorang warga, Diki menyebutkan bahwa parkir dadakan di sepanjang satu-satunya jalur utama menuju Jalan Trans Kalimantan tersebut telah berlangsung sejak Jum’at (15/1/21) malam kemarin.

“Ini kalau air tidak menyurut, kami mau tidak mau parkir di depan komplek dan melanjutkan perjalanan menuju rumah dengan berjalan kaki,” terang Diki.

Namun, ujar Diki, walau genangan sudah menutup rata akses jalan permukiman mereka, beberapa warga masih bersikukuh menerobos. Alhasil, air genangan masuk ke dalam knalpot dan menyebabkan kendaraan pribadi mereka mogok.

“Ada warga yang memaksa masuk dengan mengendarai motor, tapi lihat sendiri (sambil menunjuk) sejumlah masyarakat sedang bersusah payah menghidupkan kembali kendaraan miliknya yang mogok,” ujarnya.

Meski sudah diparkir di daerah yang lebih tinggi, puluhan kendaraan motor milik warga tersebut tetap tergenang banjir dengan ketinggian hingga 20 cm.

Untuk memastikan kendaraan milik warga tetap aman, beberapa relawan gabungan melakukan penjagaan secara sukarela.

Berdasarkan pantauan Jurnalis Mediakita.co.id di lapangan, Sabtu (16/1/21) siang, titik-titik banjir juga menggenangi kawasan permukiman lain di sepanjang Jalan Griya Permata, Kecamatan Alalak, Kabupaten Batola. (hns)