Suasana di depan Rumah Dinas Wali Kota Banjarbaru saat acara syukuran usai pelantikan pada Jumat pekan lalu. Foto - Tim

MEDIAKITA.CO.ID - Kota Banjarbaru dinilai bisa menjadi salah satu kota percontohan bagi kabupaten/kota lain yang ada di Kalimantan Selatan. Di kota berjuluk Kota IDAMAN (Indah, Damai, Aman, dan Nyaman) ini memiliki banyak taman di sudut-sudut atau pusat kota, sampai banyak pula bangunan-bangunan bersejarah peninggalan Belanda.

Nah, dari sekian banyak bangunan bersejarah di Kota Banjarbaru, Rumah Dinas (Rumdin) Wali Kota Banjarbaru menjadi salah satu bangunan yang banyak mendapat perhatian.

Pasalnya, selain lokasinya yang sangat strategis berada di pusat Kota Banjarbaru atau tepat di tepian Jalan A Yani Km 34,5 Banjarbaru (dekat Taman Van der Pijl), bentuk bangunannya juga dinilai cukup sederhana untuk sekelas rumah dinas orang nomor 1 di Kota Idaman.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin mengungkapkan bahwa Rumah Dinas Wali Kota Banjarbaru agak tertinggal jika dibandingkan dengan rumah dinas kepala daerah lain.

Menurut Aditya, ada beberapa fasilitas yang masih kurang di rumah dinas ini, seperti ruang pertemuan dan juga lahan parkir yang tidak cukup luas.

"Namun untuk kelayakan masih layak," ujar Aditya.

Wali Kota yang dilantik pada tanggal 26 Februari 2021 lalu ini melanjutkan bahwa ia berharap agar ke depan pemerintah bisa membangun rumah dinas dengan yang lebih baik.

"Ya, mudah-mudahan Insyaallah ke depannya kita bisa membangun rumah yang lebih baik lagi, karena rumah tersebut, diharapkan juga bisa menjadi simbol di Kota Banjarbaru," tutupnya. (fer)