Pencarian

Ada Pagelaran Seni Budaya Dayak, Aditya: Banjarbaru Kota Multi Etnis


Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin menyerahkan secara simbolis piagam dan trophi kepada pemenang lomba dalam pagelaran seni budaya Dayak. Foto - Tim

MEDIAKITA.CO.ID - Pagelaran Seni Budaya Dayak Borneo dengan tema ‘Borneo In Harmony 3’ yang digelar di Atrium Q Mall Banjarbaru, telah ditutup oleh Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin didampingi Kepala Disporabudpar Banjarbaru, Ahmad Yani Makkie, Minggu (15/5/22) malam.

Menurut Aditya, kegiatan atau event bertajuk seni dan budaya negeri ini sangat baik untuk ditunjukkan kepada khalayak umum sebagai pengingat bahwa ada beragam adat budaya, etnis, dan suku di Kota Banjarbaru sehingga kota Idaman ini juga dijuluki sebagai kota multi etnis atau heterogen.

"Dari suku Dayak, Sunda, Jawa, Madura, Batak, Bugis, Ambon sampai Papua ada di Banjarbaru. Begitu juga dengan adat istiadat dan agamanya, cukup beragam di sini," ujar Aditya.



Kata orang nomor satu di Banjarbaru ini, beragam perbedaan inilah yang harus diingat dan harus disikapi dengan rasional, tenggang rasa, tepo seliro dan saling memahami perbedaan masing-masing.

"Maka pada kesempatan yang baik ini, saya ingin mengajak kepada kita semua untuk terbiasa bersama dalam perbedaan," cetusnya.

"Marilah kita pelihara kerukunan dan keharmonisan yang sudah terjalin erat di Banjarbaru," tuntasnya.

Diketahui, acara seni budaya Dayak Borneo ini diisi berbagai pagelaran dan lomba, seperti musik dan atraksi kebudayaan Dayak, Manyipet, Balogo, Bagasing, Mewarnai serta Fashion Show. (tim)