Pencarian

BPBD Banjar Ajak Swasta Kolaborasi Hadapi Kemarau Panjang




Sekda Banjar HM Hilman membuka Rapat Koordinasi (Rakor) pelaksanaan program Corporate Social Responsibility (CSR) dalam penanganan bencana tahun 2025. Foto - Raden

MEDIAKITA.CO.ID – Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar, HM Hilman, membuka Rapat Koordinasi program CSR penanganan bencana 2025 di Hotel Aeris, Banjarbaru, Kamis (26/6/2025). Hilman menegaskan, penanggulangan bencana bukan hanya tanggung jawab BPBD, tetapi semua pihak, termasuk sektor swasta.  

“Sinergi dengan perusahaan melalui CSR sangat strategis, terutama dalam mitigasi, kesiapsiagaan, tanggap darurat, dan pemulihan,” ujarnya.  

Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Banjar, Azhar Alamsyah, mendorong perusahaan meningkatkan CSR terkait kebencanaan. “CSR bukan sekadar kepedulian sosial, tapi juga upaya pengurangan risiko bencana,” jelasnya.  

Ada dua jenis CSR yang digalakkan:  
1. CSR Tanggap Darurat: Bantuan logistik seperti sembako dan tenda saat bencana.  
2. CSR Edukasi: Pelatihan kebencanaan dengan melibatkan karyawan atau BPBD sebagai narasumber.  

Menyambut prediksi BMKG tentang kemarau panjang mulai Agustus, BPBD meminta perusahaan menyiapkan langkah antisipatif.

“Edukasi dan kesiapsiagaan bisa meminimalkan dampak bencana,” tegas Azhar.  

Pendanaan CSR sepenuhnya berasal dari anggaran perusahaan. BPBD mengapresiasi kontribusi swasta selama ini dan berharap kolaborasi terus berjalan untuk menghadapi potensi bencana ke depan. (rdn/adv)