Bupati HST Tegaskan Pengawasan Ketat Distribusi LPG Subsidi 3 Kg. Foto - Istimewa

MEDIAKITA.CO.ID - Bupati Hulu Sungai Tengah (HST), Samsul Rizal, memimpin rapat koordinasi (rakor) membahas implementasi pengaturan LPG subsidi 3 kilogram. Rakor ini menindaklanjuti Keputusan Gubernur Kalimantan Selatan No. 188.44/0385/KUM/2022 dan Surat Edaran Bupati HST No. 510/109/DISDAG/2025 tentang peredaran dan penggunaan LPG bersubsidi.  

Kegiatan tersebut dihadiri Kapolres HST AKBP Jupri JHP Tampubolon, Kasi Intel Kejari HST M. Rachmadani, Sales Branch Manager Kalsel IV Pertamina Patra Niaga Syukra Mulia Rizki, serta perwakilan agen, pangkalan gas LPG, dan tokoh masyarakat. Rakor digelar di Auditorium Kantor Bupati HST, Senin (7/7/2025).  

Samsul Rizal menyatakan, surat edaran tersebut bertujuan memastikan distribusi LPG 3 kg tepat sasaran, mencegah lonjakan harga, dan menghindari kelangkaan. Harga resmi ditetapkan Rp15.250 di tingkat agen, Rp18.500 di pangkalan, dan maksimal Rp25.000 di pengecer. Untuk wilayah berjarak 60 km dari SPBBE, harga boleh mencapai Rp28.000.  

“Kami akan lakukan pemantauan ketat mulai dari agen, pangkalan, hingga ke masyarakat. Jika ada pelanggaran, akan ada pembinaan hingga tindakan tegas,” tegasnya.  

Bupati juga berencana mengajukan tambahan alokasi LPG subsidi 3 kg secara berjenjang ke pemerintah provinsi dan Kementerian ESDM. Saat ini, HST memiliki enam agen dan 367 pangkalan LPG terdaftar di bawah pengawasan Pertamina.  

Usai rakor, seluruh agen dan pangkalan sepakat menandatangani surat pernyataan kesediaan mematuhi aturan tersebut. (adv)