
Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin kunjungi PT. Samator Health Surabaya. Foto - Istimewa
MEDIAKITA.CO.ID – Guna menjamin ketersediaan pasokan oksigen dalam penanganan pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), pimpinan daerah Kota Banjarbaru bertolak langsung ke Surabaya, Jawa Timur.
Dalam kunjungan itu, rombongan yang dipimpin Wali Kota Banjarbaru, H. Aditya Mufri Ariffin, S.H., M.H., ini berkesempatan bertemu langsung jajaran PT. Samator Health Surabaya.
Terjalin permbicaraan serius antara kedua belah pihak, fokusnya tak lain ialah soal rencana penguatan instalasi liquid konsentrat oksigen yang akan dipasok pada pelayanan kesehatan.
“Terkait dengan peningkatan kapasitas produksi oksigen, Pemkot siap mendukung PT. Samator dalam pembangunan pabrik instalasi liquid konsentrat oksigen di wilayah kita,” kata Aditya Mufti Ariffin didampingi wakilnya Wartono usai giat kunjungan, Selasa (29/9/21).
Aditya yang juga merupakan Kasatgas Covid-19 Kota Banjarbaru itu membeberkan, rencana pembangunan pabrik tersebut sebelumnya juga sudah dibahas bersama Pimpinan PT. Samator Gas Industri Banjarbaru yang berada di Landasan Ulin.

Dirinya pun berharap, rencana itu dapat segera terealisasi, mengingat keberadaan Samator Gas Industri Banjarbaru merupakan piranti penting guna ketersediaan pasokan oksigen.
“Dengan pembangunan pabrik ini dipastikan akan menjamin kebutuhan liquid konsentrat oksigen dan akan mampu memenuhi kebutuhan untuk provinsi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah,” tuturnya.
Sekadar diketahui, PT. Samator merupakan salah satu BUMN yang bergerak di bidang industri gas meliputi gas udara, gas sintetis, gas langka, gas sterilisasi, serta gas pendingin yang mengandung liquid konsentrat oksigen untuk penanganan bagi pasien covid 19.
PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) didirikan pada 1916 oleh pemerintah kolonial Belanda dengan nama NV WA Hoek Machine en Zuurstof. Di masa kemerdekaan, statusnya pun berubah menjadi Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dengan badan hukum PN (Perusahaan Negara). Lalu, pada 1971 silam, nama PT Aneka Gas Industri resmi digunakan hingga saat ini. (tim)