Pencarian

Dicari, Koi Terbaik Kalimantan

Ilustrasi beragam jenis ikan koi. Foto - Pixabay

MEDIAKITA.CO.ID - Komunitas Banua Koi Club (BaKC) Kalimantan Selatan akan menggelar perlombaan koi 'Festival BaKC ke-3' di Amanah Borneo Park Banjarbaru pada 3 April 2021 mendatang.

Hal tersebut diungkapkan oleh ketua pelaksana kegiatan, Andre kepada Jurnalis Mediakita.co.id, Selasa (30/3/21) malam.

Andre menerangkan, sebelum event itu digelar, pihaknya terlebih dahulu menyiapkan perizinan terkait protokol kesehatan. Tak hanya itu lanjutnya, pihaknya juga sudah meminta izin kepada Wali Kota Banjarbaru. 

"Festival BaKC ini nantinya hanya diadakan untuk tingkat regional Kalimantan saja. Sedangkan untuk ikan koi yang dilombakan ada 600 sampai 700 ekor," ujar Andre.

Andre menerangkan, tiap 1 orang peserta boleh mendaftarkan 20 sampai 40 ekor ikan koi untuk diikutkan lomba (kontes) ini.

Sementara untuk kategori atau kelas yang nantinya yang akan diperlombakan ada 4 kelas yaitu, Kelas 1 Gosanke (Kohaku, Taisho Sanshoku, Showa Sanshoku), Kelas 2 Melati (Shiro Utsuri, Kinginrin A, Goshiki, Koromo, Kujaku), Kelas 3 Anggrek (Tancho, Kinginrin B, Hikari Moyomono, Kawarimono Doitsu), dan terakhir Kelas 4 yaitu Cempaka (Hikari Mujimono, Asagi, Bekko, Shusui, HI/KI Utsuri, Kawarimuji).

Masih kata Andre, dari masing-masing kelas itu, ada ukuran ikan koi yang dilombakan, yakni Up 15-20 Cm Mini Champion; 21-30 Cm Baby Champion; 31-40 Cm Junior Champion; 41-50 CM Young Champion, dan 50-60 Cm Grand Champion.

"Jadi untuk juara tersebut akan dikategorikan masing-masing kelas nanti dari kelas A hingga kelas D, dan untuk menentukan juara ada banyak penilaian, diantaranya adalah yang dinilai corak warna, body set-nya, bentuk badan, dan lainnya. Masih banyak lagi," ungkapnya.

Anggota BaKC Kalsel. Foto - Ferdi

Andre menambahkan, menjelang H-3 perlombaan, sampai saat ini sudah ada 200 ikan koi yang terdaftar. Sementara total hadiah lomba Festival BaKC ke-3 ini senilai kurang lebih Rp 20 juta.

"Panitia juga nantinya akan memberikan doorprize kepada peserta, dan untuk masing-masing peserta wajib untuk membayar uang pendaftaran sesuai kategori yang diikutinya dari Rp 30 ribu hingga Rp 225 ribu," tutupnya.

Sementara itu, ketua Komunitas Banua Koi Club Kalimantan Selatan, Soepoyo MS mengatakan, sebelumnya BaKC Kalimantan Selatan juga pernah mengadakan event nasional sebanyak 2 kali dan regional 3 kali.

"Seandainya tidak ada pandemi kegiatan tersebut bisa akan lebih meriah lagi, karena pandemi kita tidak bisa berbuat banyak," ucap Soepoyo.

Soepoyo melanjutkan, event yang diselenggarakan komunitasnya ini selain untuk ajang silaturahmi sesama pecinta ikan koi khususnya yang ada di Kalimantan, lomba tersebut juga sebagai ajang untuk persiapan untuk mengikuti lomba tingkat nasional dan internasional.

Di sisi lain, komunitas yang sudah berdiri sejak tahun 2015 ini sudah banyak mengantongi juara, dari juara regional hingga international.

"Waktu event di Jakarta, tepatnya di All Indo kita pernah juara di situ. Semoga pemerintah setempat juga memperhatikan para Komunitas Ikan Koi yang ada di Kota Banjarbaru," demikian kata Soepoyo. (fer)