Pemangkasan pohon perindan rawan tumbang di Banjarbaru. Foto - DLH Banjarbaru untuk mediakita.co.id
MEDIAKITA.CO.ID - Memasuki musim peralihan dari musim kemarau ke musim hujan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarbaru mengintensifkan pemangkasan pohon-pohon perindang yang rimbun di sejumlah ruas jalan di Ibu Kota Kalimantan Selatan (Kalsel).
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi akan timbulnya kecelakaan akibat pohon tumbang dan meminimalisir dampak bencana pada musim penghujan.
Diketahui, hujan deras disertai angin kencang pada Selasa (5/11/2024) kemarin, menumbangkan sebuah pohon di Jalan Trikora, Kota Banjarbaru.
“Tim kami (DLH Banjarbaru) rutin setiap hari melakukan pemangkasan dan pengecekan kondisi pohon-pohon perindang, untuk mengurangi kerimbunan,” ucap Kabid Tata Lingkungan DLH Banjarbaru, Rusmilawati, Rabu (6/11/2024).
Kata Mila --sapaan akrabnya--, pohon perindang di jalan-jalan protokol seperti di sepanjang Jalan A.Yani, Jalan Trikora dan kawasan lingkungan perkantoran Banjarbaru menjadi target pemangkasan.
“Pemangkasan pohon perindang sementara ini kami fokuskan di kawasan Jalan Trikora, kemudian akan berlanjut di Jalan Karang Anyar,” ungkapnya.
Disisi lain, Mila mengakui bahwa saat ini, pihaknya banyak menerima permintaan dari masyarakat untuk pemangkasan pohon-pohon perindang yang rawan tumbang di kawasan pemukiman.
Namun, sementara ini DLH Banjarbaru mengintensifkan pemangkasan pohon-pohon di kawasan jalan protokol.
“Tim DLH Banjarbaru akan mengecek kondisi pohon di lapangan, sementara ini kondisi pohon yang urgent menjadi perhatian kami (DLH Banjarbaru),” katanya.
Selain itu, pihaknya juga dalam waktu dekat ini akan menambah tim dan unit kendaraan mobil Crane untuk menyokong kegiatan pemangkasan pohon dan pengangkutan sampah di Kota Idaman.
“Saat ini dua tim DLH Banjarbaru yang bekerja, satu tim ada 5 orang dengan satu mobil Crane. Pertengahan Desember 2024 nanti satu mobil Crane juga akan datang,” tambahnya.
Tak hanya itu lanjut Mila, saat ini pihaknya juga akan melakukan koordinasi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarbaru jika terjadi pohon tumbang saat hujan deras.
“Sebab kita tidak bisa menduga kadang pohon besar akar kuat tapi begitu ada turbulensi angin bisa tumbang,” tuntasnya. (Ptr)
