Pencarian

Garis Polisi Dipasang di Sekitar Area Parkir SMAN 1 Bati-Bati


Garis polisi tampak sudah terpasang di sekitar atap area parkir SMAN 1 Bati-Bati yang ambruk. Foto - Polsek Bati-Bati untuk mediakita.co.id

MEDIAKITA.CO.ID - Peristiwa ambruknya atap area parkir di SMAN 1 Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut (Tala) langsung ditindak lanjuti oleh pihak kepolisian setempat. 

Kapolsek Bati-Bati, AKP Winarto mengatakan bahwa pihaknya telah memasang garis polisi di lokasi kejadian.

Langkah ini lanjutnya, untuk menghindari siswa bermain di area tersebut. 

"Karena kondisinya masih rawan," jelas AKP Winarto saat dihubungi Mediakita.co.id, Selasa (11/2/2025) malam. 

Diketahui, ambruknya atap area parkir siswa di SMAN 1 Bati-Bati itu diduga akibat diterjang angin kencang yang terjadi pada Selasa sore. 

Dalam video amatir yang beredar di media sosial, detik-detik ambruknya atap parkir sepeda motor siswa di sekolah tersebut terekam oleh kamera handphone warga. 

Alhasil, peristiwa ini memicu kepanikan di lokasi, di mana para siswa bergegas menuju area parkir untuk menyelamatkan sepeda motornya. 

Ketika dikonfirmasi, Camat Bati-Bati, Ade Gumilar, membenarkan peristiwa tersebut.

"Kejadian ini terjadi sekitar pukul 15.15 (WITA), saat para pelajar masih berada di dalam kelas," ujar Ade saat dihubungi Mediakita.co.id.

Beruntung, meski atap parkiran seluas 40 x 13 meter itu roboh, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, dua sepeda motor mengalami kerusakan ringan. (slm)