Pencarian

Ikan Hias Pokmas "Sukses Bersama" Laura Laris di Pasaran


Ikan Koi, salah satu jenis ikan hias yang dibudidayakan Pokmas Sukses Bersama. Foto - Putra

MEDIAKITA.CO.ID - Kelompok Masyarakat (Pokmas) Sukses Bersama Laura di Jalan Golf RT 05 RW 05, Kelurahan Landasan Ulin Utara (Laura) Kecamatan Liang Anggang, Banjarbaru, sukses meraup keuntungan dari bisnis budidaya ikan hias karena laris di pasaran. 

Hasil budidaya ikan hias bantuan Program RT Mandiri dari Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Peternakan (DKP3) Kota Banjarbaru ini bahkan menjadi penyuplai tetap di pasar penjualan ikan hias di Kalimantan Selatan.

Ketua Pokmas Sukses Bersama Laura, Yudhi mengatakan bahwa ada lima jenis ikan hias yang laris manis dijual di pasaran. 

“Jenis ikan hias Guppy, ikan mas koki, blue fish, Komet dan jenis ikan hias menfish, termasuk ikan koi juga yang selalu dicari konsumen,” ujarnya saat berbincang dengan Wartawan Mediakita.co.id, Jumat (17/11/23).

Penjualannya kata Yudhi, tergantung dari permintaan konsumen yang kebanyakan dari para penghobi ikan hias atau pedagang ikan hias dari Banjarmasin, terutamanya pedagang ikan hias yang ada di Banjarbaru dan masuk pasar jual ikan hias yang ada di Kalsel. 

“Permintaan konsumen itu bisa sampai 50-100 ekor. Harganya juga bervariasi yang kita jual, ada 10 ribu per ekornya ada pula yang sampai 20 ribu,” tambahnya.


Foto - Putra

Yudhi menjelaskan, bahwa awalnya 
Pokmas Sukses Bersama Laura diberi bantuan berupa sepasang indukan beberapa jenis ikan hias, termasuk jenis ikan koi Goromo, Shiro, dan Showa.

“Awal tahun 2013 tadi kita diberi bantuan, alhamdulillah kini sudah ada ribuan ekor ikan hias yang sudah kami budidaya,” ujarnya.

Dalam budidaya ikan hias, Yudhi mengakui pernah mengalami kegagalan. Di antaranya banyak ikan yang mati karena faktor alam dan kurangnya pengetahuan dalam budidaya ikan hias. 

Namun dalam perjalanannya, pihak DKP3 Kota Banjarbaru secara aktif terus melakukan pendampingan dan penyuluhan cara budidaya ikan hias.

“Perhatian khusus dipakannya, kebersihan air juga dijaga, seminggu sekali harus diganti air di kolam.. Sebulan dua kali kami dapat pendampingan dan sekarang sudah ada ribuan ekor ikan hias yang kami bisa budidaya secara mandiri,” sambungnya. 

Keuntungan dari bisnis ikan hias ini beber Yudhi, digunakan untuk mengembangkan budidaya ikan hias di Pokmas Sukses Bersama Laura.

“Kita akan terus mengembangkan, dan kedepannya kita akan mengikuti semua jenis ikan hias di pasaran, sehingga bisa meraup untung besar dan juga bermanfaat bagi anggota Pokmas dan masyarakat sekitar,” tuntasnya. (ptr/adv)