Aditya dan Habib Abdullah mengunjungi stand UMKM saat gelaran pasar wadai di Lapangan Dr Murdjani beberapa waktu lalu. Foto - Dok. Mediakita.co.id
MEDIAKITA.CO.ID - Pengembangan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), menjadi salah satu program unggulan yang bakal dilanjutkan oleh Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin-H Said Abdullah.
Diketahui, sejak era kepemimpinan Aditya, sektor UMKM dinilai memiliki andil dalam perkembangan ekonomi hingga penyerapan tenaga kerja di Kota Banjarbaru. Eksistensinya pun terus terjaga.
Apalagi Sang Istri, Vivi Mar'i Zubedi, seorang pebisnis dan Fashion Designer yang sudah malang melintang di level nasional maupun internasional, disebut sebagai sosok kunci dibalik kesuksesan Aditya menumbuhkembangkan UMKM di wilayahnya.
Semenjak Aditya menjabat sebagai Wali Kota Banjarbaru pada tahun 2021 lalu, Vivi Zubedi dinilai berhasil mendorong pembinaan UMKM. Tercatat, dari yang awalnya hanya ada sekitar 400 UMKM, kini jumlahnya kian masif, mencapai sekitar 10.000 UMKM dan akumulasi di luar pembinaan ditafsir mencapai 25.000 UMKM aktif.
Aditya bersama sang istri, Vivi Mar'i Zubedi. Foto - Dok. Mediakita.co.id
Tak pelak, keberlanjutan program pengembangan UMKM Paslon Aditya-Habib Abdullah dinanti oleh para pelaku UMKM di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan ini.
Tiara (31) misalnya. Salah satu pelaku UMKM di wilayah Kecamatan Landasan Ulin ini menilai bahwa sejak kepemimpinan Aditya di periode pertamanya sebagai Wali Kota Banjarbaru, pelaku UMKM acapkali mendapat pembinaan dan pendampingan untuk terus mengembangkan usahanya.
“Kayanya (sepertinya, red) baru di zaman pak Aditya ya UMKM benar-benar bisa dirangkul kaya gini. Serius didampingi dan dibina gitu. Biasanya kalau acara-acara di Murjani gitu kami dilibatkan. Terus dibantu bapak dan bu Vivi juga promosi di sosial media,” ucapnya.
Hal senada disampaikan Naimah (25), warga Kecamatan Banjarbaru Selatan. Menurutnya, produk UMKM Banjarbaru kini sudah dapat ditemukan di toko-toko retail modern dengan tampilan kemasan yang kekinian.
“Pernah lihat di Indomaret itu sudah ada rak khusus yang menjual produk UMKM asli Banjarbaru. Tampilan kemasannya juga sudah sangat bagus jadi layak untuk diperjualkan disana. Harus bangga ya dengan produk lokal,” tuturnya. (tim/rls)