Seorang petugas Disperkim terlihat membersihkan kolam Taman Air Mancur Banjarbaru. Foto - Ferdi
MEDIAKITA.CO.ID - Kolam yang berada di kawasan Taman Air Mancur Banjarbaru, dibersihkan dan diganti airnya oleh Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Banjarbaru pada Jum'at (5/3/21) kemarin.
Dari informasi yang dihimpun Jurnalis Mediakita.co.id, pembersihan dan penggantian air di kolam Taman Air Mancur ini dilakukan oleh pihak Disperkim Kota Banjarbaru setiap 2 sampai 3 bulan sekali.
Salah seorang pekerja dari PT Visa Media yang bekerja sama dengan Disperkim Kota Banjarbaru, Yudha Nusatia saat diwawancarai Jurnalis Mediakita.co.id usai penggantian air kolam meminta kepada masyarakat Kota banjarbaru untuk turut berpartisipasi menjaga keindahan Kota Banjarbaru.
"Air mancur dan juga area Taman Air Mancur (termasuk Taman Van der Pijl) ini menjadi salah satu ikon Banjarbaru, yang setiap harinya dikunjungi para wisatawan dari dalam daerah maupun luar daerah,” ujar Yudha.
Yudha melanjutkan, terjaganya kebersihan Kota Banjarbaru diharapkan bisa dijadikan contoh bagi kabupaten/kota lainnya, khususnya kabupaten/kota yang ada di Provinsi Kalimantan Selatan.
"Ya, sesuai dengan julukannya IDAMAN, Indah, Damai, Nyaman,” tutupnya.
Namun di sisi lain, menurut salah satu pengunjung Taman Air Mancur, Adi, di tengah indah dan bersihnya Kota Banjarbaru masih ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, salah satunya yakni lampu penerangan yang ada di Taman Air Mancur dan Taman Van der Pijl.
"Ada beberapa lampu sudah yang pecah (rusak), kalau dibiarkan malah membuat jelek pemandangan pada malam hari," ucapnya seraya berharap pemerintah setempat dapat segera memperbaikinya.
Sementara itu, saat dimintai komentarnya perihal aspirasi masyarakat soal kerusakan lampu taman dan Penerangan Jalan Umum (PJU), Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin mengatakan bahwa hal tersebut sebenarnya sudah disampaikan kepada SKPD terkait saat rapat koordinasi beberapa waktu lalu.
"Padahal sudah sempat disampaikan pada saat rapat koordinasi dengan semua SKPD, untuk memperhatikan daerah-daerah yang belum memiliki penerangan,“ kata Aditya usai acara serah terima bantuan pasca banjir dari ULM, di Kantor Kecamatan Landasan Ulin pada Sabtu (7/3/21).
Aditya menambahkan, tidak hanya penerangan jalan umum saja yang menjadi fokus Pemerintah Kota Banjarbaru, infrastruktur seperti jalan-jalan yang rusak juga menjadi hal penting lainnya.
‘’Tidak hanya penerangan taman maupun jalan, jalan-jalan yang rusak juga menjadi perhatian pemerintah pada tahun ini,” tutupnya. (fer)