Oprit jembatan Antasan Bromo Kota Banjarmasin dikeluhkan warga setempat. Foto - Tim
MEDIAKITA.CO.ID - Kondisi jembatan gantung Antasan Pulau Bromo di Kelurahan Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin dikeluhkan warga setempat.
'Protes' yang mereka suarakan bukan tanpa alasan. Sebab, akibat oprit jembatan yang dinilai curam, kerap kali membuat pengendara terjatuh hingga mengalami luka-luka.
Seorang warga, Madi menuturkan oprit jembatan sepanjang hampir 40 meter itu memiliki sudut kemiringan hingga 45 derajat. Belum lagi ujarnya, lebar tikungan setelah menuruni jembatan juga terbilang sempit hingga menyulitkan pengendara roda dua.
"Sepuluh orang pengendara sudah jadi korban, ada yang luka bahkan giginya sampai copot," ucapnya Senin (22/8/22).
Tak jarang pengendara roda dua mengalami insiden kecelakaan tunggal, lantaran oprit memiliki sudut kemiringan hingga 45 derajat. Foto - Tim
Tak hanya warga setempat, menurutnya korban insiden kecelakaan tunggal yang disinyalir lantaran oprit jembatan curam juga kebanyakan para pendatang atau kerabat yang kebetulan sedang berkunjung ke Pulau Bromo.
"Banyak juga pendatang yang jadi korban," tambahnya.
Senada warga lainnya, Umar menyebut oprit jembatan yang curam ini kondisinya sangat mengkhawatirkan, terutama bagi mereka yang datang dari arah Jalan Mantuil menuju Jalan Teluk Ujung Benteng.
Dirinya pun berharap instansi terkait segera merespon dan melalukan perbaikan terhadap oprit jembatan Antasan Bromo agar bisa lebih landai.
"Sehingga kita yang ingin melintas tak lagi khawatir atau was-was," pungkasnya. (tim)