Papuyu ‘Ikan Sultan’, Panen Kedua di Banjar Capai 1,3 Ton

Pj Sekda Ikhwansyah dan Kepala DKPP Banjar Sipliansyah memegang Papuyu yang baru di panen. Foto – MC Banjar untuk Mediakita.co.id
MEDIAKITA.CO.ID- Pemkab Banjar menegaskan dukungan penuh terhadap pengembangan budidaya papuyu sebagai salah satu komoditas unggulan daerah. Hal itu disampaikan Pj Sekda Banjar, Ikhwansyah, saat menghadiri panen kedua di Desa Karang Intan, Senin (15/9/2025).
“Alhamdulillah, kami bisa hadir bersama masyarakat pada panen papuyu yang kedua. Kami berharap kegiatan seperti ini tidak hanya sekali, tapi terus berulang dan berinovasi,” ujarnya.
Ikhwansyah menilai, inovasi yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP), seperti sekolah lapang melalui program Intan Singkapayu, menjadi langkah nyata memperkuat ketahanan pangan.
“Intinya, pemerintah daerah sangat mendukung seluruh kegiatan yang berhubungan dengan ketahanan pangan,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi lintas sektor melalui forum komunikasi yang baru saja dikukuhkan.
“Dengan forum ini, kita bisa berkolaborasi antara swasta, forum, dan pemerintah daerah untuk mendukung apa yang sudah dilakukan oleh anak-anak kita,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala DKPP Kabupaten Banjar, Sipliansyah, menyampaikan bahwa panen kedua ini berasal dari 15 ribu benih dengan hasil sekitar 1,3 ton. Jumlah tersebut memang lebih rendah dibanding panen perdana tahun lalu yang mencapai 1,59 ton dari 20 ribu benih, namun kualitasnya lebih baik.
“Grade A tahun ini lebih banyak dibanding panen pertama. Harapannya tentu harga jual lebih tinggi, karena selisih harga grade A dan B bisa mencapai Rp50 ribu per kilogram,” jelasnya.
Sipliansyah menambahkan, pada panen perdana kelompok berhasil meraup pendapatan sekitar Rp113 juta dari modal awal Rp60 juta yang bersumber dari bantuan DAK.
“Kami menyebut papuyu ini sebagai ikan Sultan, karena nilai jualnya tinggi. Harapan kami kampung papuyu ini semakin berkembang, tidak hanya dikelola tujuh kelompok, tapi bisa lebih banyak lagi,” pungkasnya. (rdn)