Penandatanganan perjanjian kerja sama antara Universitas Terbuka dengan Universitas Muhammadiyah Banjarmasin. Foto - Hans
MEDIAKITA.CO.ID – Guna penguatan dan peningkatan kualitas pendidikan mahasiswa, Universitas Terbuka (UT) menjalin kerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMB).
Komitmen itu berlangsung setelah penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) yang dilakukan Rektor Universitas Terbuka, Prof. Drs. Ojat Darojat, M. Bus., Ph.D., dan Rektor UMB, Prof. Dr. H. Ahmad Khairuddin, M. Ag., Jumat (24/9/21) siang.
Prof. Drs. Ojat Darojat menyampaikan terdapat tiga poin yang menjadi prioritas dalam jalinan kerja sama tersebut di antaranya memperkokoh jaringan kemitraan, meningkatkan kualitas layanan akademik terkait tutorial webinar (Tuweb) maupun tatap muka, serta penyelenggaraan praktik studio.
“PKS kali ini merupakan langkah awal pada pelaksanaan tutorial dan studio, tidak menutup kemungkinan ke depan akan dilaksanakan kerja sama pelaksanaan MBKM, penelitian atau seminar,” ucapnya secara daring dari Jakarta.
Ia merinci, Program Studi Strata (S1) Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) UT merupakan program studi pertama yang menawarkan pembelajaran melalui metode jarak jauh atau PJJ. Dalam prodi itu, setiap mahasiswa diwajibkan mengambil mata kuliah studio dengan pembekalan kompetensi studio perencanaan kota dan wilayah.
Rektor Universitas Terbuka, Prof. Drs. Ojat Darojat, M. Bus., Ph.D. Foto - Tangkapan layar
Masing-masing mahasiswa bakal mendapatkan pengetahuan teori dan praktik di lapangan melalui kunjungan, analisis studi kasus, pemecahan masalah hingga penyusunan dokumen rencana.
“Dengan demikian lulusan Prodi PWK dapat memenuhi kebutuhan pasar kerja yang memiliki kemampuan analisis kritis, berpikir spasial, kerja sama tim dan kemampuan berkomunikasi yang baik,” tuturnya.
Ojat Darojat berharap, kedepannya kedua perguruan tinggi ini bisa saling berkolaborasi terutama riset inovasi dalam pengembangan pembelajaran mata kuliah studio pada masa mendatang.
Terpisah, Direktur UT Banjarmasin, Ir. Mochamad Priono, M.Si., membeberkan alasan memilih Universitas Muhammadiyah Banjarmasin sebagai salah satu mitra tak lain karena memilik kesamaan pada program studi yang ditawarkan.
Selain itu, menurutnya, UMB juga merupakan perguruan tinggi yang mempunyai prospek bagus dengan dukungan sumber daya manusia serta fasilitas mumpuni lainnya.
“Kita juga menawarkan ke UMB apabila ingin memanfaatkan kuliah secara daring, sistem informasi (learning management system) kita bisa pakai sama-sama,” katanya kepada sejumlah awak media di gedung UPBJJ-UT Banjarmasin.
Senada, Rektor UMB, Prof. Dr. H. Ahmad Khairuddin, M. Ag., menyatakan siap memberikan pendampingan kepada mahasiswa UT Banjarmasin saat melakukan praktik di lapangan.
Disisi lain, pihaknya juga ingin belajar lebih jauh ihwal penyediaan pembelajaran jarak jauh yang sudah lebih dulu diterapkan Universitas Terbuka.
“Di era milenial ini UT sudah leading (terkemuka, red). Inilah kesempatan kita untuk belajar lebih banyak dalam memberikan pembekalan yang baik dan maksimal kepada seluruh mahasiswa kita,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu turut diserahkan medali Disporseni Nasional UT 2021 kepada sejumlah perwakilan dari Universitas Lambung Mangkurat (ULM), serta penghargaan juara 1 lomba Master of Ceremony (MC) untuk kontingen UT Banjarmasin, Miranti Mardhatillah. (hns)
