MEDIAKITA.CO.ID - Banjir yang melanda sejumlah kecamatan di Bumi Tuntung Pandang memantik empati dari berbagai pihak, termasuk lembaga pendidikan. Salah satunya adalah Pondok Pesantren Asy Syuhada, Pelaihari. 

Pimpinan Ponpes Asy Syuhada, KH Ahmad Syarifuddin Noor, menyampaikan bahwa penggalangan donasi ini melibatkan para guru, santri, serta wali santri, sebagai wujud kepedulian bagi para korban.

"Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita," Ujar KH Syarifuddin yang juga menjabat sebagai ketua MUI Tanah Laut.

Dalam dua hari, beragam bantuan berhasil dikumpulkan. Di antaranya 125 paket sembako, belasan dus mie instan, pakaian layak pakai, keperluan bayi, hingga kebutuhan sehari-hari lainnya. 

Selanjutnya, bantuan tersebut disalurkan oleh para wartawan yang bertugas Kabupaten Tanah Laut. Mereka mendistribusikannya ke berbagai wilayah terdampak banjir. 

Perwakilan Wartawan Tanah Laut, M. Noor, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada keluarga besar Ponpes Asy Syuhada, Pelaihari.

"Terima kasih telah memberikan kepercayaan kepada kami, guna menyalurkan bantuan kepada saudara-saudara kita yang terdampak banjir. Semoga berkah," ujar M. Noor usai menyalurkan bantuan, Senin (03/02/2025).

Diketahui, bantuan ini disalurkan ke berbagai desa di Kecamatan Kurau dan Bumi Makmur, di antaranya Desa Padang Luas, Handil Maluka, dan Desa Kurau Utara. Selain itu, bantuan juga diberikan kepada sejumlah posko di sepanjang jalan yang dilalui. (slm)