
PPDB jalur zonasi dibuka perdana, Senin (27/6/22) hari ini. Ruang pendaftaran di SMPN 18 Banjarmasin justru sunyi senyap. Foto - Hans
MEDIAKITA.CO.ID - Penerimaan peserta didik baru tahun ajaran 2022/2023 resmi dibuka serentak pada sekolah tingkat menengah pertama (SMP) se-Kota Banjarmasin, per Senin (27/6/22) hari ini.
Namun, suasana berbeda justru terlihat di SMP Negeri 18 Banjarmasin. Ruang pendaftaran yang telah dipersiapkan pihak panitia tampak sepi sejak pagi hari.
Menurut Wakil Kepala SMPN 18 Banjarmasin, Suryadinata, S.Pd kondisi ini tak terlepas dari sistem online yang diberlakukan pada PPDB. Sehingga, calon peserta didik baru tak perlu lagi saling berdesakan datang langsung ke sekolah hanya untuk mengisi formulir pendaftaran.
"Per hari ini, PPDB jalur zonasi dibuka serentak. Tapi, karena full online jadi mereka bisa langsung mendaftar via smartphone. Lebih ringkas dan cepat," ungkapnya saat ditemui jurnalis Mediakita.co.id.
Meski begitu, satuan pendidikan yang masuk dalam wilayah Tanjung Pagar ini tetap membuka layanan selama masa PPDB. Alasannya yakni tak jarang juga orang tua maupun calon peserta didik baru masih belum memahami mekanisme pendaftaran secara online.

Meski sepi, SMPN 18 Banjarmasin tetap membuka layanan bagi calon peserta didik baru. Foto - Hans
Nantinya, meraka akan dibantu secara penuh oleh petugas untuk menginput data-data yang diperlukan.
"Kemudian, ada juga yang datang hanya menanyakan informasi," lanjutnya.
Pada tahun ini, SMPN 18 Banjarmasin mematok jumlah kuota jalur zonasi sebanyak 108 orang atau empat rombongan belajar. Pendaftaran sendiri rencananya berlangsung hingga 29 Juni 2022 mendatang.
Nantinya, jika kuota tersebut masih tak terpenuhi hingga jadwal pendaftaran berakhir, pihak sekolah bakal berembuk dengan Dinas Pendidikan Banjarmasin untuk memutuskan kebijakan pembukaan lanjutan PPDB dengan sistem offline.
"Apabila masih ada yang tidak terpenuhi akan diumumkan pembukaan offline. Yang mendaftar akan otomatis kita terima," tutur Surya.
Selain zonasi, sebelumnya SMPN 18 Banjarmasin lebih dulu membuka pendaftaran lewat jalur afirmasi dengan kuota sebanyak 20 siswa. Hasilnya, seluruh kuota tersebut dipastikan telah terisi.
"Sebenarnya kita juga membuka jalur prestasi. Tapi kan logikanya siswa berprestasi lebih memilih mendaftar pada sekolah yang ada di tengah kota," lugasnya. (hns)