Pencarian

Stok Kebutuhan Pokok Aman


Ilustrasi kebutuhan pokok. Foto - pexels.com

MEDIAKITA.CO.ID - Mendekati Nataru (Natal dan Tahun Baru), kenaikan harga pada sejumlah kebutuhan pokok tidak bisa dipungkiri, seakan hal ini telah menjadi 'tradisi' menjelang bertukarnya tahun. 

Kabid Perdagangan Dinas KUMPP Banjar, Mahmud menyampaikan, untuk mengantisipasi hal demikian, pemerintah daerah terus melakukan beragam upaya agar ketersediaan stok sembako aman dan harganya tetap stabil di pasaran.

"Setiap hari, para petugas kami turun ke lapangan (pasar) untuk memantau harga dan melakukan pendataan," kata Mahmud kepada Mediakita.co.id di ruang kerjanya, Jumat (9/12/22).

Mahmud mengklaim, ketersediaan stok sembako menjelang Natal dan Tahun Baru 2023 di Kabupaten Banjar secara umum tercukupi atau aman.


Kabid Perdagangan Dinas KUMPP Banjar, Mahmud. Foto - Salim

Terkait ihwal kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok, ia menjelaskan bahwa ada yang namanya harga fluktuasi. Artinya, harga pada suatu barang bisa turun naik (tidak tetap). Contohnya, berlaku pada bawang putih dan merah, gula, cabai, maupun minyak goreng.

"Tapi ada juga harga barang yang naik dan konstan (tetap) bertahan. Saat ini, contohnya seperti beras," tambahnya. Hal demikian disebabkan gagal panen, seperti diserang hama dan lahan sawah kebanjiran. 

Terkait harga telur, diakuinya saat ini memang terjadi kenaikan harga. Dulu sempat turun, kemudian naik lagi. 

"Beberapa hari ini naik lagi, sekitar 30 ribuan harganya dan bertahan di harga seitu. Untuk bahan pokok lainnya, turun naik harganya (fluktuasi)," kata Mahmud.

Selain memantau harga setiap hari, kata Mahmud, pihaknya juga mengimbau kepada para pedagang agar tidak menimbun barang dan melakukan operasi pasar murah. 

"Semua itu kami lakukan agar stabilitas kebutuhan pokok di pasaran tetap berjalan normal," pungkasnya. (slm)