Pencarian

Tuntaskan Persoalan Banjir, Banjarbaru Bentuk Tim Mitigasi


Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono menyampaikan perihal pembentukan tim mitigasi banjir untuk wilayah Kecamatan Cempaka, kepada masyarakat melalui Dialog/ Audiensi. Foto -Ardian

MEDIAKITA.CO.ID – Bencana banjir kerap kali menghantui sejumlah wilayah di Kalimantan Selatan, tak terkecuali Kota Banjarbaru. Saat puncak musim penghujan, beberapa kawasan rawan terendam banjir seperti Kecamatan Cempaka.

Permasalahan itu tentu menjadi ‘pekerjaan rumah’ bagi Pemerintah Kota Banjarbaru. Karenanya, kini Pemkot telah membentuk sekaligus mengutus tim mitigasi dalam upaya penanggulangan musibah banjir itu.

Melalui tim mitigasi tersebut, Pemkot bakal menjalankan serangkaian aksi nyata dalam mengurangi risiko bencana. Baik dengan cara pembangunan fisik maupun penyadaran serta peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana.

Pada tahap awal, tim mitigasi bakal melakukan perencanaan matang. Setelah itu, akan dilaksanakan realisasi secara terukur dan berkala.

Tim mitigasi ini sendiri dipimpin Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin dengan melibatkan sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Perumahan dan Permukiman, serta instansi lainnya.

“Ya, sudah dibentuk tim mitigasi banjir dan sudah dilakukan perencanaan,” ungkap Wakil Wali Kota Banjarbaru, Wartono kepada Mediakita.co.id belum lama tadi.

Wartono menerangkan, pada tahun ini pihaknya akan mulai menjalankan progress pemanfaatan eks kawasan tambang PT Galuh Cempaka untuk ‘disulap’ menjadi embung. Tak hanya sebatas mitigasi banjir, ke depannya lahan tersebut juga dimaksimalkan untuk kegiatan pariwisata.

Ia pun berharap, pekerjaan itu mendapat dukungan serta perhatian dari seluruh kalangan. Mengingat, pelaksanaan pembangunan embung bukan lagi pekerjaan kecil, namun masuk dalam skala besar.

“Mohon doa dan dukungannya, agar segera terlaksana,” pinta pria yang juga pernah menjabat Wakil Ketua DPRD Banjarbaru periode 2014 – 2019 ini.

Untuk diketahui, Pemkot Banjarbaru sendiri berencana membangun tiga embung baru sekaligus dengan memanfaatkan luas lahan sekitar 340 hektar dari total eks kawasan tambang PT Galuh Cempaka. (ard)