Eks lahan Pasar Bauntung Banjarbaru dikelilingi pagar beton. Foto - Isuur
MEDIAKITA.CO.ID - Bukan Convention Hall, eks lahan Pasar Bauntung Banjarbaru di Jalan Lanan Kelurahan Kemuning rencananya bakal dibangun Puskesmas Banjarbaru Selatan. Bappeda Kota Banjarbaru membeberkan alasannya.
Kepala Bappeda Kota Banjarbaru melalui Kepala Bidang (Kabid) Infrastruktur dan Kewilayahan, Erwin mengatakan bahwa rencana pembangunan Convention Hall dan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di lokasi tersebut memang tak kunjung terealisasi.
"Terkendala anggaran," ucap Erwin.
Padahal kata Erwin, Pemerintah Kota Banjarbaru sudah mencoba mencari pendanaan melalui pihak swasta maupun perencanaan dengan skema Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
"Mungkin investor itu hitung-hitung mereka value for money-nya belum masuk. Jadi mereka masih belum berani melakukan investasi," ungkapnya.
Dengan belum adanya kepastian dari pihak investor untuk pembangunan convention hall itu kata Erwin, maka saat ini pihaknya melakukan perencanaan baru, yakni membangun Puskesmas Banjarbaru Selatan di wilayah tersebut.
"Pembangunan Puskesmas ini akan dilakukan dengan bantuan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik Pemerintah Pusat. Rencananya sudah jalan. Melalui kawan-kawan di Dinas Kesehatan perencanaan di anggaran belanja tambahan (ABT) sudah disusun," terang Erwin akhir pekan lalu.
Lebih lanjut Erwin menerangkan bahwa pembangunan Puskesmas di atas lahan seluas 1,4 hektare itu akan dimulai pada tahun 2024 mendatang. Jika bangunan sudah rampung dan siap digunakan, maka secara otomatis operasional Puskesmas Banjarbaru Selatan yang awalnya berlokasi di Jalan Rambai, Kelurahan Guntung Paikat, Kecamatan Banjarbaru Selatan akan pindah ke tempat baru.
"Untuk bangunan terdahulunya untuk apa, akan didiskusikan kembali (bersama pihak terkait) nantinya. Yang penting kita upayakan bangunan baru itu selesai dan bisa digunakan," tutupnya.
Terpisah, Ketua DPRD Kota Banjarbaru, Fadliansyah Akbar menyampaikan bahwa eks lahan Pasar Bauntung itu akan dibangun Puskesmas Banjarbaru Selatan menggunakan dana DAK senilai Rp 11 Miliar.
"Memang benar, eks Pasar Bauntung tidak jadi dibangun convention hall, melainkan Puskesmas. Kami dari DPRD mendukung saja, bahkan tidak mencoret rencana tersebut. Tapi kami minta kajian terdahulu sebelum dibangun," kata Fadli, Rabu (11/10/23).
Tak hanya kajian soal Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) kata Fadli, pihaknya juga meminta kajian tentang Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) fasilitas kesehatan itu kedepannya. Sebab menurut politisi Gerindra ini, lokasi pembangunannya berada di tengah kawasan perekonomian masyarakat.
"Lokasi itu di depannya masih ada toko, pasar juga masih ada. Intinya kalau kajiannya jelas, terutama Amdal harus jelas, kemana limbah dibuang kami tidak ada masalah," akunya.
Kendati demikian, Fadli menyarankan agar Pemko Banjarbaru mencari lokasi lain yang lebih representatif untuk pembangunan Puskesmas tersebut.
"Menurut saya lokasi itu, apakah tidak disayangkan di tengah-tengah kota dibangun Puskesmas. Pemko punya banyak aset, mungkin bisa cari lokasi yang lebih representatif lagi," pungkasnya. (isr)
