Ketua DPC Partai NasDem Banjarbaru, Darmawan Jaya Setiawan saat menerima berkas pendaftaran Lisa Halaby. Foto - Putra
MEDIAKITA.CO.ID - Yuti Mahrita terancam batal maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Banjarbaru melalui jalur partai Gerindra.
Pasalnya, DPP Partai Gerindra telah menjatuhkan pilihannya kepada Erna Lisa Halaby dengan mengeluarkan surat rekomendasi dukungan, Rabu (17/7/2024) tadi. Padahal sebelumnya, Yuti Mahrita juga mengirimkan berkas pendaftarannya ke partai besutan Prabowo Subianto ini.
Meski telah mendapat dukungan dari Partai Gerindra dan membutuhkan 2 kursi lagi, Lisa Halaby masih enggan mengumumkan siapa sosok yang bakal mendampinginya di Pilwali Banjarbaru 2024.
Namun kabar yang berhembus kencang, ia digadang-gadang bakal berpasangan dengan Darmawan Jaya Setiawan, pria yang juga pernah menjabat Wakil Wali Kota Banjarbaru periode 2016-2021.
"Tunggu saja dari partai lain mengeluarkan SK, nanti akan kita sampaikan (umumkan) serentak," ungkap Lisa kepada awak media, usai menerima langsung surat rekomendasi dari Partai Gerindra, Sabtu (20/7/2024).
Sementara itu, kendati namanya kembali mencuat dan santer bakal dipilih mendampingi Lisa Halaby sebagai Bakal Calon Wakil Wali Kota Banjarbaru, Darmawan Jaya Setiawan masih belum mau berkomentar banyak.
"Kita tunggu keputusan resmi dari Bu Lisa," ucapnya saat dikonfirmasi Mediakita.co.id, Sabtu siang.
Jika benar nantinya duet Lisa - Jaya terwujud, maka kesempatan Yuti Mahrita untuk maju Pilwali Banjarbaru dinilai mulai menipis. Begitu juga dengan Andoko Abdi, Partai Demokrat kabarnya juga mengeluarkan surat rekomendasi untuk Lisa.
Ketua DPC Partai Demokrat Banjarbaru, H Said Subari bahkan secara terang-terangan menyampaikan bahwa partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini siap merapat dan mengusung Erna Lisa Halaby untuk maju pada Pilwali Banjarbaru.
"Demokrat positif merapat ke Bu Lisa, untuk SK sudah ditandatangani oleh Ketum AHY (Agus Harimurti Yudhoyono). Dalam waktu dekat SK akan keluar,” ungkap Said Subari.
Ketua DPC Partai Gerindra Banjarbaru, Neni Hendriyawati mengaku hubungan internal di partainya masih baik-baik saja meskipun DPP Partai Gerindra mengeluarkan surat rekomendasi untuk Lisa, bukan Yuti Mahrita yang notabene kader Gerindra sendiri.
"Karena semuanya sudah menjadi satu komando," tegas Neni. (tim)
