Pengelolaan Dana Desa Era Kepemimpinan Saidi Mansyur-Said Idrus Berbuah Manis, Penghargaan Diraih. Foto - MC Banjar
MEDIAKITA.CO.ID - Tak hanya menghadirkan beragam inovasi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada warganya, pasangan Bupati dan Wakil Bupati Banjar, Saidi Mansyur-Said Idrus Al Habsyie juga peduli terhadap pembangunan desa-desa di wilayahnya.
Kepedulian dan perhatian Saidi-Said Idrus kepada desa-desa di daerahnya selama ini benar-benar berbuah manis, seperti tagline yang mereka usung, "MANIS (Maju, Mandiri, dan Agamis). Penghargaan Kinerja Terbaik dalam Pengelolaan Dana Desa dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Tipe A1 Banjarmasin pun berhasil diraih.
Piagam penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kalimantan Selatan, Syafriadi dan Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Banjarmasin, Fanny Fariyanto saat Audiensi dengan Bupati Banjar H Saidi Mansyur, di Mahligai Sultan Adam lantai 1 Martapura, Selasa (23/04/2024) lalu.
"Kami ingin mendorong agar pelaksanaan KUR dan pembiayaan Ultra Mikro (Umi) akseleratif di Kabupaten Banjar, semoga dengan adanya pembiayaan tersebut bisa mendorong pemberdayaan UMKM yang ada di Kabupaten Banjar,” jelas Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kalsel, Syafriadi.
Prestasi ini menunjukkan komitmen Pemkab Banjar dalam mengelola keuangan desa secara akuntabel dan efektif selama tahun 2024 ini.
Kemajuan ini juga tercermin dalam peningkatan status kemandirian desa di wilayah Kabupaten Banjar, sesuai dengan target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026.
Sementara itu, Bupati H Saidi Mansyur didampingi Kepala BPKPAD Banjar, Achmad Zulyadaini menyambut hangat audiensi dan menyampaikan ucapan terima kasihnya atas penghargaan yang diberikan.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan dan Kepala KPPN Banjarmasin yang sudah memberikan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Banjar. Semoga ke depan bisa lebih baik lagi, semua berkat kerja keras dan dukungan dari semua pihak, sehingga kami bisa mendapatkan penghargaan ini,” ucap Saidi.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Banjar, Syahrialludin menambahkan bahwa kemajuan desa diukur melalui klasifikasi desa untuk menentukan intervensi anggaran maupun kebijakan pembangunan desa
Dalam upaya meningkatkan kapasitas pemerintahan desa, DPMD Kabupaten Banjar bekerja sama dengan LPKSDM Yogyakarta menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Peran Pemerintah Desa dalam Mewujudkan Desa Digital.
"Peserta bimtek mendapatkan materi komprehensif, mulai dari inovasi desa digital, strategi pengelolaan potensi lokal berbasis teknologi, hingga optimalisasi pelayanan publik melalui platform digital. Sesi diskusi interaktif dan praktik langsung juga mempermudah peserta memahami dan mengimplementasikan konsep yang dipelajari," tuntasnya. (tim/adv)