Diduga terhimpit ekonomi, Hairani akhiri hidupnya dengan gantung diri. Foto - ibnu
MEDIAKITA.CO.ID - Identitas dan motif seorang pria mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri yang ditemukan pada Sabtu (6/5/23) subuh, di Mess lingkungan Eks Pasar Bauntung, Kelurahan Kemuning akhirnya terungkap.
Pelaku diketahui bernama Hairani warga Kalampayan Ulu, Kabupaten Banjar. Identitas ini didapat setelah tim inafis Polres Banjarbaru mengidentifikasi sidik jari pelaku yang langsung terhubung dengan data kependudukannya.
Saat di Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Banjarbaru, pelaku langsung dilakukan visum oleh dokter instalasi pemulasaran jenazah. Saat divisum dibagian tubuh korban tidak ditemukan bekas lebam.
Sedangkan untuk di leher pelaku terdapat lebam bekas ikatan tali yang digunakannya untuk bunuh diri. Di bagian tubuh lainnya keluar carian pada kemaluan pelaku dan lidahnya tergigit.
Emergency An Noor, Udin mengatakan sampai saat ini pihak keluarga sudah mendampingi pelaku di ruang instalasi pemulasaran jenazah RSD Idaman Banjarbaru.
"Kakaknya sudah di RS mendampingi," ujarnya.
Disebutkan Udin, pelaku saat ditemukan tanpa memiliki identitas sedikitpun. Namun, untuk di sekitar pelaku bunuh diri, ditemukan HP dan barang-barang lainnya masih lengkap.
"Saat ditemukan, tubuh pelaku masih terasa hangat," bebernya.
Sementara itu, Baur Identifikasi Polres Banjarbaru, Bripka Aulia Rahman mengatakan pelaku bunuh diri menggunakan tali nylon warna orange.
"Motif sementara (diduga) karena himpitan ekonomi," ungkapnya.
Bripka Aulia membeberkan pelaku bunuh diri sehari-haru mengamen di Eks Pasar Bauntung.
"Pelaku murni bunuh diri, tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh pelaku," bebernya.
Sampai saat ini jenazah pelaku sudah dibawa ke rumah duka yang ada di Kalayampayan, Kabupaten Banjar untuk dimakamkan. (ib)