Pencarian

Wali Kota Aditya Teteskan Vaksin Polio, Anak-anak Sekolah Dasar Ceria!


Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin bersama Ketua TP PKK Banjarbaru, Vivi Mar'i Zubedi meneteskan vaksin polio kepada sejumlah anak SD. Foto - MC Banjarbaru untuk mediakita.co.id

MEDIAKITA.CO.ID - Keceriaan terpancar dari wajah sejumlah siswa sekolah dasar (SD), saat Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin didampingi Ketua TP PKK Vivi Mar'i Zubedi, meneteskan langsung vaksin polio ke dalam mulut mereka.

Hal itu dilakukan Aditya bersama sang istri, Vivi Zubedi saat pencanangan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di rumah dinas Wali Kota Banjarbaru, Selasa (23/7/2024). 

Wali Kota Aditya mengatakan dalam pencanangan PIN ini, Pemerintah Kota Banjarbaru menargetkan sebanyak 38.991 anak di daerahnya diberikan vaksin polio. 

"Vaksin yang tersedia sekitar 1.800 vial vaksin polio," ujar Wali Kota Aditya. 

Tahap vaksinasi pertama kata Aditya, dilaksanakan dari tanggal 23 sampai tanggal 29 Juli 2024.

"Batch keduanya nanti tanggal 6 sampai 12 Agustus 2024,” sambungnya. 


Keceriaan terpancar dari wajah anak-anak SD yang telah mendapatkan vaksin polio. Foto - MC Banjarbaru untuk mediakita.co.id

Aditya berharap dengan adanya imunisasi ini, pencegahan penyakit polio di Kota banjarbaru bisa dilaksanakan.

"Mudah-mudahan tidak ada lagi anak-anak yang menderita polio di Kota Banjarbaru," tuturnya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, dr. Juhai Triyanti Agustina menambahkan, sasaran imunisasi polio tetes ini adalah anak berusia 0-7 tahun, atau 7 tahun 11 bulan 29 hari.

"Dengan estimasi jumlah sasaran sebanyak 38.991 anak," sebutnya. 

Sekadar tambahan, Poliomielitis atau yang bisa dikenal dengan polio merupakan kelumpuhan akut yang disebabkan karena adanya infeksi virus polio. Polio diduga pertama kali ditemukan sekitar 6.000 tahun yang lalu pada mumi dari zaman Mesir kuno. (tim)