Pohon tumbang di dekat simpang empat Pembatuan Jalan Trikora Landasan Ulin belum lama tadi. Foto - BPBD Banjarbaru untuk mediakita.co.id

MEDIAKITA.CO.ID - Pohon peneduh jenis Trembesi kembali tumbang di Banjarbaru. Terbaru, lokasinya di dekat simpang empat Pembatuan Jalan Trikora, Landasan Ulin dan sempat menghambat arus lalu lintas belum lama tadi. 

Saat dikonfirmasi, Kepala Bidang Tata Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarbaru, Rusmilawati mengatakan, pohon Trembesi yang tumbang di lokasi tersebut diperkirakan berusia belasan sampai 20 tahun. 

Kebanyakan tambahnya, pohon-pohon yang bertumbangan di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan ini sudah berusia tua. 

“Pohon ini kokoh namun sangat mudah sekali rapuh lalu roboh, terutama pada saat musim hujan. Akarnya tidak tertanam ke bawah, namun ke samping,” terang Rusmilawati, Rabu (28/2/24).

Selain Pohon Trembesi tambahnya, beberapa jenis pohon yang mudah tumbang saat terkena angin kencang di antaranya pohon Flamboyan dan pohon Sengon.

“Jenis pohon yang percabangannya mudah patah, dan pohon ini banyak berada di ruas jalan wilayah Kota Banjarbaru,” ujar wanita yang akrab disapa Mila ini. 

Kabid Tata Lingkungan DLH Banjarbaru, Rusmilawati. Foto - Putra

Menyikapi hal itu, pihaknya kata Mila sudah rutin melakukan pemangkasan pohon-pohon besar di Kota Banjarbaru yang dinilai rawan tumbang di titik-titik lokasi prioritas, seperti di fasilitas-fasilitas umum, jalan raya, hingga kawasan perkantoran. 

Padahal menurut Dia, banyaknya pohon besar yang tumbuh di Kota Banjarbaru ini menjadi kebanggaan tersendiri karena dinilai dapat mengurangi suhu panas. 

"Tapi salah satu risikonya ya itu tadi. Kalau sekalinya ada angin besar secara otomatis bisa terjadi seperti yang sekarang (tumbang)," ungkapnya.

Pemangkasan pohon itu lanjut Mila, dilakukan timnya secara bertahap mulai dari Jalan Panglima Batur, Jalan Mistar Cokrokusumo, lalu di kawasan Jalan Trikora. 

“Untuk di Jalan Trikora ada 310 pohon di bagian kanan jalan, bagian kiri jalan ada 290 pohon yang akan dilakukan pemeriksaan,” sebutnya. 

Di samping itu, DLH Kota Banjarbaru beber Mila juga menerima informasi dari masyarakat terkait pohon- pohon perindang yang rawan tumbang dan mengganggu. 

“Kita ada dua tim terdiri dari 5 orang, masyarakat juga bisa melaporkan pada kami jika melihat pohon yang sudah rawan tumbang,” tandasnya.

Diketahui, selama bulan Februari 2024 ini saja, sudah ada 4 pohon yang sudah tumbang yang tersebar di Jalan Garuda Landasan Ulin dan di kawasan Jalan Trikora. (ptr)