Pemprov Kalsel Dorong Permukiman Layak dan Sehat di Bantaran Sungai
Foto – MC Kalsel untuk Mediakita.co.id

MEDIAKITA.CO.ID – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) terus mendorong peningkatan kualitas lingkungan permukiman, terutama di kawasan kumuh bantaran sungai. Upaya ini diwujudkan melalui kegiatan sosialisasi bertema “Bersama Wujudkan Permukiman Layak dan Sehat di Bantaran Sungai” yang digelar di Banjarmasin, Rabu (30/7/2025).
Kegiatan tersebut turut menggandeng Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kalsel, dengan melibatkan para kader PKK dari Kota Banjarmasin dan Kabupaten Barito Kuala. Kegiatan ini menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan organisasi perempuan dalam mewujudkan lingkungan yang sehat dan layak huni.
Acara dibuka secara resmi oleh Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga TP PKK Provinsi Kalsel, Masrupah Syarifudin, yang dalam sambutannya menekankan bahwa keluarga memiliki peran sentral dalam menciptakan perubahan lingkungan.
“Tema ini sejalan dengan semangat Gerakan PKK dalam mewujudkan tatanan kehidupan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan, dimulai dari lingkungan keluarga,” ujar Masrupah.
Ia menegaskan, keberadaan kader PKK hingga tingkat desa dan kelurahan merupakan kekuatan sosial yang merata dan potensial untuk mendorong keberhasilan berbagai program pembangunan, khususnya di bidang kesehatan lingkungan dan ketahanan keluarga.
Selama ini, TP PKK aktif mengedukasi masyarakat tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), seperti pengelolaan sampah rumah tangga, penggunaan jamban sehat, serta menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
“Kader PKK hadir di tengah keluarga dan masyarakat, menyampaikan pesan-pesan sederhana namun berdampak besar. Ketika keluarga sadar akan pentingnya sanitasi, air bersih, dan ruang hidup yang layak, perubahan akan tumbuh dari dalam dan lebih berkelanjutan,” tambahnya.
Melalui kegiatan ini, Disperkim dan TP PKK mengajak masyarakat memperkuat sinergi lintas sektor. Kolaborasi antara pemerintah, organisasi masyarakat, dan warga dinilai menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan bermartabat, khususnya di kawasan bantaran sungai yang rawan terhadap masalah lingkungan.
Sementara itu, Kepala Seksi Pembinaan Teknis Kawasan Permukiman Disperkim Kalsel, Egianti Sariutami, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan, kesadaran, dan partisipasi aktif masyarakat di kawasan kumuh bantaran sungai dalam menjaga serta memperbaiki kualitas lingkungan tempat tinggal mereka.
“Kegiatan ini juga menguatkan peran TP PKK dalam mendorong perubahan perilaku hidup bersih dan sehat serta mendukung penanganan kawasan kumuh secara terpadu dan berkelanjutan,” jelas Egianti.
Sosialisasi ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam membangun lingkungan sehat yang dimulai dari keluarga sebagai pusat perubahan, sekaligus memperkuat komitmen bersama mewujudkan Kalimantan Selatan yang lebih layak huni dan berkelanjutan. (adv/rdn)


